Entah kenapa aku suka sekali dengan monyet. Tidak ada hubungannya mereka dengan teori sesat Darwin ataupun dengan kemiripan manusia. Tapi bagi my humble opinion monyet itu sangat lucu dan mirip bayi kecil. Tingkah mereka mirip sekali dengan manusia hanya saja mereka itu berambut di sekujur tubuh. Mungkin itu hal yang membuat aku suka dengan monyet terlepas dari olok-olok yang orang berikan kepadanya. Mereka masih lucu walau dikatakan jelek oleh manusia.
Sebenarnya aku ingin memelihara monyet di rumah tapi sayang di rumah ku tidak ada pohon besar yang bisa jadi tempat bergelayutan indah bagi sang monyet. Jadinya aku hanya bisa menatap senang boneka monyetku.
Sebenarnya aku ingin memelihara monyet di rumah tapi sayang di rumah ku tidak ada pohon besar yang bisa jadi tempat bergelayutan indah bagi sang monyet. Jadinya aku hanya bisa menatap senang boneka monyetku.
Awalnya bernama Isaac tapi lama-lama aku ganti dengan Om*n. Lalu karena suatu hal aku ganti dengan O*i. Hahaha
hanya sekedar intermezo
Kemarin (17/02/2011) ibuku yang baru dari Jakarta tiba-tiba nagsih boneka monyet putih ini. Awalnya heran juga, ngapain ibuku. Terus ibuku bilang kalau tadi iseng beli di Kereta. Entahlah tapi hal ini membuatku terharu sekali pada kasih sayang ibuku.
Makasih ibu :**
Kera putih, namanya Esay aja deh. :D
Ini pengalaman sederhana yang tidak penting yang ingin aku share. Semoga ada manfaatnya selain nyampah di dasbor :)
Categories: experience
blogwalking yaa. see mine :D
ReplyDeletemonkey is not ugly :)
ReplyDeleteehehhe aku link ya blognyaaa
sip, ternyata kaka blogwalking juga ya :D
ReplyDelete